Suasana Belajar Siswa MTSN Tanjung Raya

(02/11/2011) Setiap pagi jam 07. oo sudah terlihat di lingkungan sekolah siswa MTSN Tanjung Raya berdatangan. Kedatangan mereka disambut oleh alunan musik dengan nyanyian asmaul husna yang diputar setiap pagi. Suasana sepi karena ditinggalkan sang malam telah berubah menjadi ramai. Kesunyian berganti dengan keceriaan. Kampus MTSN Tanjung Raya seolah tersenyum menyambut siswa yang berdatangan dari berbagai penjuru. Tak dapat dipungkiri, siswa yang sekolah di MTSN Tanjung Raya tidak hanya berasal dari daerah setempat. Tak sedikit siswa yang berasal dari daerah lain yang jauh dari lokasi sekolah, dari Lubuk Basung misalnya. Padahal di daerah asal siswa tersebut juga banyak sekolah atau madrasah, tapi kenapa mereka justru memilih untuk datang sekolah ke MTSN Tanjung Raya...?

Guru yang mengajar di MTSN Tanjung Raya pada jam 07.00 juga sudah berdatangan. Bahkan ada juga beberapa orang guru yang sudah tiba di sekolah sebelum jam tujuh tersebut. Kepala sekolah misalnya, Drs. Abel Tasman, S.Pd, tak jarang beliau sampai di sekolah sebelum jam tujuh, padahal beliau tinggal di Bukittinggi. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam, ketika beliau berkunjung ke MTSN Tanjung Raya sangat bangga dan memuji kondisi seperti ini. Bapak Kakankemenag Agam Drs. Yetrizal Khatib mengatakan "Saya sangat bangga dengan kedisiplinan guru-guru dan para siswa MTSN Tanjung Raya ini. Saya sengaja datang ke sekolah ini agak cepat dan sudah sampai di sini jam tujuh kurang lima. Saya dapati ternyata guru-guru dan para siswa sudah berdatangan."

Pada jam 07. 25 terdengar bel panjang berbunyi, bel tanda masuk. Semua siswa bergegas menuju lokal masing-masing diiringi oleh guru yang mengajar jam pertama. Tanpa disuruh lagi, para siswa terlihat berbaris di depan lokal masing-masing. Sebelum masuk ruangan kelas dengan teliti guru memperhatikan kerapian pakaian siswa dan atribut lainnya, seperti dasi dan topi. Setelah dinyatakan rapi semua, barulah satu persatu para siswa tersebut bersalaman dengan guru yang akan mengajar pada jam pertama lalu masuk ke dalam lokal.

Sebelum proses pembelajaran dimulai, ketua kelas menyiapkan kelas dan salah seorang siswa secara bergantian setiap hari memimpin untuk membaca doa sebelum belajar. Usai pembacaan doa, diiringi dengan pembacaan ayat suci al Qur an oleh beberapa orang siswa. Suasana masing-masing kelas terasa begitu damai dengan dihiasi lantunan bacaan ayat suci al Qur an yang menyejukkan jiwa dan menenangkan hati. Setelah itu barulah proses pembelajaran dimulai.

Selama proses pembelajaran berlangsung, suasana kampus MTSN Tanjung Raya yang tadinya kelihatan ramai oleh siswa kelihatan sunyi dan hening. Tidak ada lagi siswa yang kelihatan berada di luar kelas selain siswa yang pelajarannya olah raga. Terkadang dari arah lokal terdengar suara siswa yang sedang berdiskusi, tentunya dengan arahan dan bimbingan guru yang bersangkutan. Berbagai metode pembelajaran yang diterapkan oleh guru dalam rangka menciptakan suasana pembelajaran yang asik dan menyenangkan.

Begitulah suasana yang terdapat di MTSN Tanjung Raya setiap hari. Suasana yang betul-betul membuat siswa merasa nyaman dan enjoy belajar. Semua itu bisa terwujud tentu dengan adanya kerjasama yang solid dalam keluarga besar MTSN Tanjung Raya, didukung pula oleh tenaga pendidik dan pegawai yang disiplin, berdedikasi tinggi dan berkualitas...! By : Arif Fiandi.

Komentar